INFO SOSIAL, LAMPUNG SELATAN — Desa Baru ranji Kecamatan merbau mataram kabupaten lampung selatan penduduknya sekitar kurang lebih 500 Orang termasuk salah satu Desa yang pembangunan nya masih sangat memperihatinkan padahal nilai Dana Desanya paling besar di bandingkan dengan Desa-desa yang di kecamatan merbau mataram.
Desa baru ranji di Pimpin oleh Seorang Kepala Desa yang bernama Misrandri pada Periode tahun 2022 sampai dengan tahun 2030 dan selama menjabat Kepala Desa baik pembangunan infrastruktur maupun pengolahan Dana BUMDES nya hampir di sebut nihil dan tidak sesuai standar pembangunan bahkan dari beberapa pembangunan seperti Tugu perbatasan dan rehab Balai desa, dan kegiatan Desa selalu Mengatakan, Menggunakan Uang Pribadi, bahkan bantuan musibah angin puting beliung di dusun Merbau pun di bilang dari dana pribadi termasuk kegiatan pesta ulang tahun desa Baru Ranji selama dua kali diadakan inipun di katakan memakai dana pribadi, saat kami konfirmasi soal pembangunan tugu perbatasan dan kantor Desa.
Di lain pihak, dengan adanya ucapan dari Kades Desa baru ranji yang selalu berbicara masalah pembangunan semua memakai dana pribadi. ujarnya.
Lalu di kemanakan dana desa dari pemerintah selama ini?, ujar beberapa orang warga desa baru ranji termasuk saudara Andy yang geram dengan ucapan Kades Misrandri/Aceng. Memang kami warga ini di anggap bodoh dan tak mengerti Tah! Soal dana DD, desa baru ranji” ujar Andi Suhari.
Saya selama ini diam tapi bukan tidak memperhatikan, justru kami diam malah tambah menjadi saja lidah Kades Misrandri ini ujar Andi Suhairi.
Sebagai salah satu warga saya akan meminta LPJ/ penggunaan dana DD tahun 2022 sampai dengan 2024 berikut nota belanja dan kwitansi nya. Dan bila Kades tersebut tidak mau memberikan, maka saya dan beberapa warga akan menggugat ke Komisi informasi publik guna mendapatkan LPJ tersebut dan saya pastikan akan saya tindak lanjuti sampai ke ranah hukum bila kami temukan unsur penyimpangan masalah dana DD tersebut,” ucap Andi.
Begitu pula halnya pengolahan dana BUMDES desa baru ranji yang awalnya berjalan baik, tiba-tiba rahip tidak ada kegiatan sama sekali, Andi pun akan melayang kan surat pengaduan ke BPMD Lamsel untuk segera memeriksa baik manajemen maupun kegiatan BUMDES desa baru ranji ujar Andi.
Penggunaan dana desa oleh pihak desa harus nya transparan dan dalam setiap pembangunan itu di awali dari kegiatan rapat di desa.dan atas usulan warga RT dan Kadus, lalu dimusyawarahkan di desa bukan sekonyong-konyong kehendak Kepala desa buat ini dan itu nya.semua harus ada aturan dan tata cara, tidak bisa seenaknya Kades dalam pengolahan dana DD. ujar Andi Suhairi.
Terlepas dari pembangunan yg memakai dana pribadi Kepala desa baru ranji tim jurnalis Info sosial kamipun akan menemui pihak pemerintah kabupaten Lamsel dan inspektorat Lamsel guna meminta klarifikasi/keterangan soal dana DD desa baru ranji.
Terkait perihal mengenai bantuan dari Dinas Pertanian dan ketahanan pangan yg berupa 9 ekor sapi yang pemeliharaan nya tidak di serahkan ke warga melainkan ke salah satu orang yaitu Pak RT Herman, termasuk 2 ekor sapi yang di sembelih kan saat hari Raya idul Fitri tahun 2023 ,di jawab oleh saudara Kades Misnandri / Aceng itu semua sudah sesuai prosedur katanya dan tidak ada masalah walau sapi bantuan tersebut disembelih kan,” ujarnya.(E. Hariyadi).
