INFO SOSIAL, LAMPUNG SELATAN — Gudang Bahan Bakar Minyak (BBM) ilegal terbakar hebat di Jalan Keramat Jaya, Hajimena, Natar, Lampung Selatan atau dibelakang Perumahan Lumenta sekitar pukul 15.47 wib. Pada hari Jumat (20/9/2024).
Akibatnya 2 unit mobil pickup, 1 mobil tangki colt diesel dan belasan tempu diduga berisi BBM hangus terbakar.
Dari keterangan salah satu warga, Jh 57 mengatakan kejadian itu terjadi sekitar pukul 15.47 wib sore. “Saya lagi nongkrong di rumah, tiba-tiba dengar suara ledakan dan langsung saya langsung keluar,” Ujarnya.
Dirinya pun langsung menuju lokasi tempat terjadinya ledakan dan melihat adanya peristiwa kebakaran tak jauh dari lokasi rumahnya.
“Kebakaran gudang minyak BBM, ada 3 mobil truck colt diesel dan 2 buah mobil pickup carry dan bahkan belasan tandon terbakar bang,” Ucapnya.
Dirinya mengaku tidak tahu penyebab pasti kebakaran gudang BBM ilegal tersebut. “Belum tahu, tiba-tiba udah meledak dan kebakaran, sempat 4 kali meledak,” terangnya.
Ia juga mengaku tidak tahu siapa pemilik gudang BBM ilegal tersebut. “Tidak tahu, dulu pernah tutup, taunya sekarang buka lagi,” Jelasnya.
Saat ini, petugas Damkar dan warga masih mencoba memadamkan api yang belum juga padam berasal dari mobil tangki colt diesel.
Dalam kesempatan yang sama Kabid Damkar Lamsel Rully dalam wawancaranya dengan awak media menyampaikan “Saya terima laporan dari Mbak Sinta media dari Lampung geh bahwa terjadi kebakaran di desa Haji Mena natar dengan laporan tersebut kita meluncur ke lokasi untuk melakukan pemadaman, dan kita mengarahkan unit pemadam kebakaran ada 3 posko yang kita luncurkan yaitu dari Kalianda, Tanjung Bintang, Jati Agung.” Kata Rully
“Lumayan lama pemadaman karena bahan yang terbakar adalah bahan cukup sulit dipadamkan, tapi Alhamdulillah sampai saat kita Tim mampu memadamkan api.” Terang Rully
Ditanya awak media bahan yang terbakar kabid Damkar Lampung Selatan Rully mengatakan biarlah dari kawan-kawan kepolisian yang menyampaikan, dugaan sementara bahan bakar yang terbakar. Jelas Rully
Menurut Rully kabid damkar Lampung Selatan menyampaikan bahwa ada 3 unit mobil terbakar diantaranya 1 Unit Truck dan 2 Mobil Pick Up jenis Carry, dan menyampaikan bahwa diperkirakan jenis bahan bakar yang terbakar. Tandas Rully (Red)
